Efektifitas PMK (Perawatan Metode Kanguru) Disertai Terapi Musik Klasik dengan Nesting Disertai Terapi Musik Klasik Terhadap Berat Badan BBLR di RSUD Majalaya
DOI:
https://doi.org/10.36051/jiki.v14i2.145Keywords:
LWBB, nesting, PMK, music therapyAbstract
Latar Belakang: Terapi komplementer salah satu intervensi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan berat badan pada bayi berat lahir rendah sehingga pertumbuhan dan perkembangan dapat di optimalkan dan meminimalisasi komplikasi dari BBLR (Berat Bayi Lahir Rendah). Tujuan penelitian mengetahui perbedaan rerata peningkatan berat badan pada bayi berat lahir rendah sebelum dan setelah dilakukan PMK dan nesting disertai terapi musik klasik.
Metode: penelitian menggunakan desain penelitian quasi eksperimental dengan rancangan two groups pretest post test design. Sample 36 BBLR dengan pengambilan data menggunakan metode Purposive Sampling yang terbagi satu kelompok dilakukan PMK disertai terapi music klasik dan nesting disertai terapi music. Analisa data menggunakan uji T paired T test dan ujin independent T Test.
Hasil: rerata BBLR sebelum dilakukan PMK disertai terapi musik klasik 2085gram dan sesudah dilakukan PMK disertai terapi music klasik 2108gram, rerata BBLR sebelum nesting disertai terapi music klasik 2039 dan sesudah dilakukan nesting disertai terapi music klasik 2725, efektifitas antara PMK dan nesting disertai terapy music didapatkan nilai p-value ≥ 0,05 artinya tidak terdapat perbedaan bermakna.
Kesimpulan: terdapat perbedaan rerata berat badan pada BBLR sebelum dan sesudah dilakukan PMK dan nesting disertai terapi music, tapi ketika kedua intervensi ini di bandingkan maka tidak ada perbedaan yang signifikan. Berdasarkan hasil tersebut kedua intervensi dapat diterapkan di ruangan perinatology untuk membantu meningkatkan berat badan pada BBLR.
References
Davis. 2015. Parenting Your Premature Baby : The Emotional Journey. Colorado: Table Mountaine Drive
Dyah Puji Astuti, 2013. Pengaruh penerapan metode kanguru dengan peningkatan berat badan bayi baru lahir rendah (BBLR) di rumah sakit PKU Muhammadiyah Gombang : http://www.01- gdl-dyahpujiastuti-1309-1- kti-anis-8(2).pdf diakses tgl 10 okt 2020
Dinas Kesehatan Jabar. 2018. Profil Kesehatan Jawa Barat. Bandung: Dinkes Jawa Barat.
Goldsmith & Karotkin. 2012. Hubungan Usia Ibu dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di RSUD dr. Iskak Tulungagung. Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan Surabaya. http://ojs.umsida.ac.id/index.php/midwiferia/article/ download/1845/1288 Diakses Tanggal 12 September 2020 Jam 21.00 WIB.
Kemenkes RI. 2014. Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan, Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik.
Kemenkes RI. 2018. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kemenkes RI
Noor, Murniati. 2016. Penggunaan Nesting dengan Fiksasi Mampu Menjaga Stabilitas, Saturasi Oksigen, Frekuensi Pernafasan, Nadi dan Suhu pada Bayi Prematur dengan Gawat Nafas. Riau: Jurnal Ners Indonesia. https://jni.ejournal.unri.ac.id/index.php/JNI/article/view/4359 Diakses Tanggal 8 Oktober 2020 Jam 21.30 WIB.
Prawesti A, 2017. Pengaruh Nesting Terhadap Saturasi Oksigen Dan Berat Badan Pada Bayi Prematur Di Ruang Perinatologi RSUP Dr Hasan Sadikin Bandung : http://journal.stikes-aisyiyahbandung.ac.id/index.php/jka/article/view/29 diakses 10 Okt 2020
Rumsari N, 2017. Pengaruh Perawatan Metode Kanguru Disertai Terapi Musik Klasik Mozart Terhadap Berat Badan Pada Bayi Berat Lahir Rendah di Ruang Perinatologi Rumah Sakit Umum Daerah Majalaya Kabupaten Bandung Tahun 2017
Sari I, dkk, 2018. Efektifitas perawatan metode kanguru dengan support binder (kain Panjang batik/jarik) dalam peningkatan berat badan BBLR di rsu haji Medan : http://ejournal.helvetia.ac.id/index.php/jkg/article/view/3940/58 di akses tanggal 8 oktober 2020
Wahyuningsri dan Eka. 2014. Pemberian Terapi Musik Klasik Terhadap Reflek Hisap Dan Berat Badan Bayi Prematur. Jurnal Keperawatan : Poltekkes Kemenkes Malang. http://ejournal.umm.ac.id/index.php/keperawatan/ article/view/1865 Diakses Tanggal 16 Oktober 2020 Jam 14.00 WIB.
WHO. 2017. World Health Statistics. Geneva: WHO Press.