Hubungan Tingkat Stres dengan Kejadian Hipertensi pada Lanjut Usia yang Tinggal di Panti Sosial Tresna Werdha

Authors

  • Rida Silpia
  • Antonius Ngadiran
  • Berlyna Saragih Institut Kesehatan Immanuel

DOI:

https://doi.org/10.36051/jiki.v18i2.289

Abstract

Latar belakang: Adanya perubahan pada fisik, mental dan sosial pada lanjut usia yang tinggal di panti bisa menjadi menjadi pemicu timbulnya stres hingga kerja sistem kardiovaskuler meningkat melebihi ambang batas nilai normal yang akhirnya menyebabkan hipertensi. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kejadian hipertensi pada lanjut usia yang tinggal di panti sosial tresna werdha. Metode: penelitian ini menggunakan desain deksriptif analitik kuantitatif dengan analisis korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling dengan 43 partisipan. Data primer diperoleh melalui pengisian kuisioner PSS untuk mengukur tingkat stres dan lembar observasi, stetoskop dan tensimeter untuk mengukur hipertensi. Data yang diperoleh diuji dengan uji statistik spearman rank. Hasil: responden yang mengalami tingkat stres sedang ada 28 orang (65,1%) juga mengalami hipertensi derajat 1 yaitu 14 orang (82,4%). Kesimpulan: terdapat hubungan antara tingkat stre dengan kejadian hipertensi pada lanjut usia yang tinggal di panti sosial tresna werdha, dengan uji statistik spearman
rank dengan p value 0,622 (<0.05). Saran: lansia diharapkan untuk melakukan akvititas yang dapat mengurangi tingkat stres dan menghindari hipertensi.

Author Biography

Antonius Ngadiran

Nursing departement

Downloads

Published

26-01-2025

How to Cite

Silpia, R., Ngadiran, A., & Saragih, B. (2025). Hubungan Tingkat Stres dengan Kejadian Hipertensi pada Lanjut Usia yang Tinggal di Panti Sosial Tresna Werdha. Jurnal Ilmu Kesehatan Immanuel, 18(2). https://doi.org/10.36051/jiki.v18i2.289