HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU KONSUMSI MAKANAN CEPAT SAJI PADA REMAJA DI SMA SANTA MARIA 3 CIMAHI
DOI:
https://doi.org/10.36051/jiki.v17i2.249Abstract
Kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji secara konstan dapat berdampak buruk bagi kesehatan anak-anak, remaja, maupun dewasa. Makanan cepat saji yang dikonsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit seperti hipertensi, obesitas, diabetes, dan gangguan pada lemak darah. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap terhadap perilaku konsumsi makanan cepat saji pada remaja di SMA Santa Maria 3 Cimahi. Metode penelitian ini dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi berjumlah 314 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan secara accidental sampling yaitu sebanyak 76 siswa. Pengambilan data tiap siswa dilakukan dengan cara menyebar kuesioner ke setiap siswa lalu diambil sampel sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan. Hasil uji chi square bahwa nilai sig sebesar 0.832 > 0,05 Ho diterima artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku konsumsi makanan cepat saji. Hasil uji Chi-Square bahwa nilai sig. sebesar 0.028 < 0,05 Ha diterima artinya ada hubungan yang signifikan antara hubungan sikap dengan perilaku konsumsi makanan cepat saji.
Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Perilaku Konsumsi Makanan Cepat Saji, Remaja
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Juita Eva Feronika Silalahi, neti sitorus, Linda Hotmaida
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.