ANALISIS FAKTOR KEPATUHAN MINUM OBAT PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS KATAPANG
DOI:
https://doi.org/10.36051/jiki.v17i1.210Abstract
Peningkatan kasus hipertensi pada kelompok lansia masih menjadi salah satu penyebab tingkat kematian penyakit tidak menular di dunia. Kepatuhan minum obat merupakan factor yang berkontribusi dalam pengendalian tekanan darah jangka panjang. Rendahnya kepatuhan terhadap pengobatan seringkali dikaitkan dengan pengetahuan, tingkat stress dan dukungan keluarga. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan minum obat pada pasien lansia hipertensi. Desain cross sectional, menggunakan sampel 37 pasien lansia dengan hipertensi di Puskesmas Katapang. Instrumen penelitian meliputi kuesioner pengetahuan, dukungan keluarga, Perceived Stress Scale (PSS-10) dan Morinsky Adeherence Scale (MMAS-8). Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar responden sebanyak 56.85% tidak patuh dan 43.2% patuh. Terdapat hubungan pengetahuan (p value = 0,033); tingkat stress (p value= 0,023); dukungan keluarga (p value = 0.013) dengan kepatuhan minum obat hipertensi (p value < 0.05). Saran bagi tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan adalah dengan edukasi kesehatan terhadap pengaturan minum obat, melibatkan keluarga untuk memotivasi kepatuhan minum obat serta upaya promotive pengendalian stress pada lansia.
Kata Kunci : Pengetahuan, stres, dukungan keluarga, kepatuhan, hipertensi
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Stephanie Melia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.